Berjuanglah….wahai saudaraku, berjuanglah…!! Musuh-musuhmu berjuang dan bergerak siang dan malam tanpa mengenal lelah. Mereka tidak mengharapkan apa-apa dari Allah, karena memang mereka tidak beriman kepada-Nya. Tetapi walaupun demikian mereka terus bergerak, berjuang dan berkorban demi tujuan-tujuan mereka yang bathil.
Engkau, wahai saudaraku, adalah seorang mukmin yang mengharapkan derajat yang tinggi di sisi Allah, di syurga-Nya kelak. Berjuanglah, berjuanglah dan berkorbanlah semaksimal mungkin !
Bergeraklah tanpa mengenal lelah, berjuanglah tanpa takut dan berkorbanlah tanpa ragu-ragu.
Selama aqidahmu benar, selama manhajmu benar, bergeraklah tanpa ragu. Jangan takut salah. Tak ada pejuang yang tidak bersalah. Hanya orang yang tidak berjuanglah yang tidak bersalah, karena dia sudah menjadi segumpal kesalahan. Berjuanglah, Rabb-mu mencintai setiap pejuang Islami dan Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Bergeraklah ya akhi…jangan sampai terlambat menyelamatkan saudara-saudaramu seagama yang sedang digiring ke pintu-pintu Jahannam. Usir semua bisikan yang menyuruhmu untuk membeku, tekan semua perasaanmu yang bergejolak untuk tidak mentaati pimpinanmu dalam hal ma’ruf, karena demikian adalah titik mula kegagalanmu. Jangan ikhlas pada dirimu sendiri, ikhlaslah hanya pada Allah.
Ketahuilah ya akhi…bahwa semua yang ada di sekelilingmu pun bergerak. Bumi yang kau pijak berputar, waktu dan hari-hari pun berlari, usiamu pun berlanjut dan musuh-musuhmu pun bergerak bagaikan binatang jalang.
Engkau adalah harapan ummat setelah Allah. Jangan kau kecewakan mereka. Betapa malunya engkau, ketika menemui Allah kelak, jika engkau hanya membeku dan menjadi penonton belaka. Betapa malunya jiwamu di hadapan tua renta yang tersesatkan sejak mudanya, kalau kau tidak berusaha menyelamatkan mereka dari Jahannam. Bagaimanakah nasib generasi anak-anakmu kelak engkau meninggalkan perjuangan sekarang.
Tunjukkan kepada Allah, bahwa dirimu adalah ksatria Islam yang gigih berusaha untuk mendirikan masayrakat Islami. Seorang pejuang yang berjuang untuk meninggikan kalimatullah dan bukan seorang insan yang hanya mengejar kenikmatan dunia belaka.

AAS (11/01/09)

0 komentar

Posting Komentar